Archive | Maret 2013
You are browsing the site archives by date.
Orientasi Pendidikan Tinggi di tengah Ruang Publik Kapitalisme
Oleh Arjuna Putra Aldino Konsepsi Awal Ruang Publik Konsep Ruang Publik (Publik Sphere) secara evolusioner lahir di dalam konsep polis (Negara kota) di Yunani. Didalam polis terjadi partisipasi aktif seluruh warga Negara untuk mengubah praktik sosio-politis mereka lewat reformasi hukum dan politik secara komunikatif. Kemudian dalam Abad Pencerahan “Ruang Publik” mulai dikenal sebagai Civil Society […]
Kekerasan Simbolik dalam Pendidikan
Oleh Arjuna Putra Aldino Pendidikan seringkali menjadi sebuah ajang perebutan oleh kelompok sosial yang ada di masyarakat. Disini dunia Pendidikan dipandang berdasarkan perspektif Pierre Bourdieu adalah “Ranah Sosial”, Ranah Sosial adalah wilayah terbatas yang di dalamnya terdapat perjuangan atau manuver yang memperebutkan sember atau pertaruhan dan akses terbatas. Arena adalah taruhan yang dipertaruhkan seperti […]
Kita Bukan Remaja Indonesia, Kita adalah Pemuda Indonesia !
Oleh Mirza Bashiruddin Ahmad Kontinuitas kegelisahan, kegalauan generasi muda adalah sebuah titik nadir (titik terendah) dari sebuah bangsa, mengapa? Karena yang melanjutkan perjalanan bangsa adalah generasi mudanya, bukan tetua-tetua yang sebentar lagi mati. Ketika sampai pada titik nadir seharusnya di saat itulah saatnya untuk kembali beranjak bangun dari tidur yang lama, jika keberlanjutan titik […]
Diskontinuitas Pendidikan Modern
Oleh Mirza Bashiruddin Ahmad Tak dapat dipungkiri lagi bahwa dunia pendidikan berkembang dengan pesat layaknya sebuah jet NASA yang meluncur ke luar angkasa, melampaui eksistensi sebuah tenaga dan gaya gravitasi. Eksistensi dunia pendidikan tidak bisa lepas dari sebuah konsep rekayasa masyarakat yang telah dikonsep dengan apik dan rapi sehingga setiap individu dalam masyarakat menganggap […]
Bisakah Pendidikan Bersih dari Tindakan Politik?
Oleh Arjuna Putra Aldino Dalam beberapa perbincangan terkait Pendidikan, seringkali kita mengira bahwa Pendidikan hanya sebercik kegiatan pembelajaran di kelas yang tidak punya makna apa-apa. Hanya sebatas guru mengajar di kelas dan ada murid yang diajar, serta berharap nantinya si murid bisa sukses menjadi insinyur. Jika seperti ini, Pendidikan hanya diartikan sebagai kegiatan transfer […]
Pendidikan dan Desain Masyarakat Kapitalis
Oleh Arjuna Putra Aldino Pendidikan adalah salah satu instrumen yang dapat membentuk struktur sosial masyarakat. Disini pendidikan menjadi agen internalisasi nilai-nilai guna menciptakan masyarakat yang sesuai nilai tersebut. Dalam pembahasan ini, kita memandang Pendidikan sebagai seorang pencipta masyarakat yang sesuai dengan nilai-nilai, cita-cita dan harapan yang terdapat dalam Pendidikan […]
Dilema Guru dan Pendidikan
Oleh Mirza Bashiruddin Ahmad Secara umum masyarakat mengartikan guru sebagai seorang yang memiliki kompetensi untuk mengajar murid-muridnya di lembaga pendidikan, baik formal maupun non formal. Masyarakat Jawa menafsirkan seorang guru sebagai seorang yang digugu dan ditiru sehingga siapapun yang menjadi guru agaknya melekat sebuah pribadi yang sopan, santun, berkarakter dan berwawasan luas. Di zaman modern […]
Pendidikan Dalam Keterasingan
Oleh Latif Aminnudin Pendidikan adalah proses memanusiakan manusia, kiranya umur pendidikan sama tuanya dengan keberadaan manusia dimuka bumi ini ataupun manusia itu sendiri. Dizaman yunani kuno, pendidikan adalah jawaban atas keresahan orang tua yang melihat anaknya hanya menghabiskan waktunya untuk bermain. Kemudian para orang tua berpikir bagaimana caranya agar anak- anak mereka menghabiskan waktu untuk […]
Post Modernisme
Istilah postmodernist, pertama kali dilontarkan oleh Arnold Toynbee pada tahun 1939. Walaupun ada pendapat lain dari seorang pemikir postmodernisme, Charles Jencks, yang menegaskan bahwa lahirnya konsep postmodernisme adalah dari tulisan seorang Spanyol Frederico de Onis. Dalam tulisannya Antologia de la poesia espanola e hispanoamericana (1934), de Onis memperkenalkan istilah tersebut untuk menggambarkan reaksi dalam […]
Marxisme dan Neo Marxisme
Marxisme Marxisme menawarkan pendekatan ketiga dalam memahami pola hubungan internasional dan ekonomi. Marxisme diyakini muncul sebagai kritik terhadap perekonomian kapitalis yang cenderung eksploitatif daripada kontributif. Dasar pemikiran Marxisme terletak pada tulisan das Kapital oleh Karl Marx. Dalam bukunya Karl Marx menguraikan bahwa keberadaan perekonomian yang ekploitatif kapitalis telah menciptakan struktur kelas dalam hubungan internasional yang […]
"Pedagos" Gerakan Pemikiran Progresif Revolusioner Pendidikan 